[Review] Baldur’s Gate 3: Perubahan yang Signifikan

Lintang Ayomi |

Baldur's Gate 3

Setelah penantian lama hingga dua dekade lebih, akhirnya Baldur’s Gate 3 dirilis. Namun, kali ini seri yang mengambil setting dunia Forgotten Realms ini tidak lagi digarap oleh BioWare, melainkan oleh Larian Studios. Mendengar Larian Studios ini, tak heran apabila seri ketiga game Baldur’s Gate ini mendapatkan apresiasi yang begitu tinggi. Pasalnya, Larian Studios memiliki portofolio yang juga bagus. Game-game yang digarapnya seperti Divinity series mendapatkan rating yang tinggi. Dengan demikian, Baldur’s Gate 3 bisa juga turut mendulang kesuksesan yang sama, apalagi ditambah marketing yang sangat baik. 

Lantas, aspek apa saja yang membuat Baldur’s Gate 3 layak diberi rating tinggi? Nah, pada kesempatan kali ini, Tombol Media akan mengulas seri ketiga dari Baldur’s Gate, game RPG legendaris yang setelah dua dekade absen, kini hadir dengan wajah baru. Penasaran bagaimana review-nya? Yuk, simak!

Baca juga: Rekomendasi 7 Game RPG PC Terbaik dengan Gameplay Keren!

Storyline

Setting cerita dari seri ketiga Baldur’s Gate ini diambil 120 tahun setelah event yang terjadi pada game Baldur’s Gate II: Shadows of Amn dan beberapa bulan setelah Baldur’s Gate: Descent into Avernus, di mana kekuatan kegelapan kembali bangkit. Sang protagonis utama ditawan oleh sesosok mind flayer atau illithid  (monster dengan wajah seperti gurita) yang sedang menginvasi Faerûn. 

Baldur's Gate 3 Story

Selama menawan sang protagonis, illithid tersebut berusaha menanamkan sebuah parasit yang mampu mengubah seseorang menjadi sesosok mind flayer juga ke dalam tubuh sang protagonis dan beberapa yang lainnya melalui mata. Bersama dengan upaya mengubah beberapa orang menjadi illithid, kapal raksasa berbentuk gurita yang dikendalikan oleh illithid tersebut diserang oleh sekelompok pasukan Githyanki bersama naga merahnya. 

Baldur's Gate 3 Story 2

Pasukan tersebut berhasil menghancurkan kapal gurita yang dikendarai illithid dan sang protagonis berhasil bertahan dari kehancuran kapal tersebut. Lantas, bagaimana kelanjutan cerita dari Baldur’s Gate 3? Maka dari itu, coba mainkan langsung game-nya!

Gameplay Baldur’s Gate 3

Ketika awal kami melihat character creation game RPG besutan Larian Studios, kami sangat antusias mengikutinya. Kreasi karakter yang ada di Baldur’s Gate 3 bagi kami adalah salah satu yang terbaik yang terlengkap. Di awal-awal kamu disuruh untuk memilih asal karaktermu. Ada 7 pilihan dari origin characters yang bisa kamu pilih yang di antaranya Astarion, Lae’zel, Gale, Shadowheart, Wyll, Karlach, dan The Dark Urge. Yang menariknya lagi, di setiap origin, kamu bisa mengetahui latar belakangnya agar bisa memahami cerita lebih dalam. 

Baldur's Gate 3 Character Creation

Setelah memilih origin, kamu diminta untuk memilih dari ras apa karaktermu, entah dari manusia, elf, Githyanki, half-orc, Dragonborn, dan beberapa ras lainnya. Hal impresif dari character creation yang dimiliki oleh Baldur’s Gate adalah fitur race features yang membedakan satu ras dengan yang lainnya.

Kemudian, ciri-ciri fisik yang bisa kamu rancang untuk karaktermu juga sangat detail. Kamu bisa mengatur seberapa tuanya karaktermu melalui kerutan, tanda lahir pada kulit, dan perbedaan mata. Gaya rambut yang ditawarkan di kreasi karakter di game RPG satu ini juga tak kalah banyak.

Baldur's Gate 3 Gameplay

Kita beralih pada gameplay mechanics. Bagi yang tidak asing dengan game-game RPG seperti Divinity, Neverwinter Nights, atau Pillars of Eternity, pasti cukup familiar dengan mekanisme gameplay game ini. Combat system yang ada di game ini cenderung lambat temponya lantarang menggunakan sistem turn-based. Sudut pandang kameranya diambil secara isometris, sehingga mengingatkan kembali pada game-game CRPG lawas. Untuk controlling-nya kamu akan menggunakan mouse untuk menggerakan karakter melalui kursor dan keyboard untuk mempermudah menggunakan skill karakter. 

Sebagai game CRPG, tidak lengkap rasanya apabila tidak ada fitur party yang memungkinkanmu membawa lebih dari 1 atau 2 orang ketika berpetualang. Akan tetapi, kamu hanya bisa membawa 4 orang karakter paling banyak ketika menjalankan misi atau sekadar mengelilingi kota. Game ini juga sangat kental dengan narasinya. Tidak jarang kamu bertemu dengan beberapa opsi percakapan ketika bertemu seseorang dalam suatu event

Presentasi Graphics dan Audio

Selain mekanisme gameplay-nya yang seru, yang membuat kami cukup senang dengan game ini adalah segi grafis dan audionya. Grafis yang ditampilkan di Baldur’s Gate 3 cukup impresif. Awalnya, kami tidak terlalu berekspektasi lebih melihat beberapa game CRPG tidak memiliki kualitas grafis sekelas game-game seperti The Witcher dan yang lainnya. 

Akan tetapi, Baldur’s Gate 3 berhasil mematahkan anggapan tersebut. Larian berhasil menggarap sebuah game CRPG dengan grafis yang laik disandingkan dengan game-game tersebut lantaran detail karakter dan dunianya yang sangat mengagumkan. Tak hanya aspek grafis, aspek audionya juga sangat apik. Atmosfer sangat terasa berkat diiringi background musik yang sangat bagus. 

Kesimpulan

Nama Baldur’s Gate sendiri sangat awam di kalangan gamers generasi sekarang karena game seperti ini cukup segmented. Akan tetapi, sayang sekali apabila Baldur’s Gate 3 tidak dimasukkan ke dalam wishlist ketika ingin membeli game di Steam. Game ini mampu menyuguhkan kompleksitas yang digarap dengan apik serta mekanisme klasik yang digarap kembali dengan sangat baik. 

Tidak salah game RPG satu ini mendapatkan rating yang cukup tinggi. Sayangnya, game sekeren ini masih ada saja bug yang cukup mengganggu. Ya, bagaimana lagi, mungkin ini penyakit game-game sekarang.

System Requirements

Minimum

  • OS: Windows 10 (64-bit)
  • Processor: Intel I5 4690 / AMD FX 8350
  • Memory: 8 GB RAM
  • Graphics: NVIDIA GeForce GTX 970 / AMD Radeon RX 480 (4GB+ of VRAM)
  • DirectX: Version 11
  • Storage: 150 GB available space (SSD)

Recommended

  • OS: Windows 10/11 (64-bit)
  • Processor: Processor: Intel Core i7 8700K / AMD Ryzen 5 3600
  • Memory: 16 GB RAM
  • Graphics: NVIDIA GeForce RTX 2060 Super / Radeon RX 5700 XT (8GB+ of VRAM)
  • DirectX: Version 11
  • Storage: 150 GB available space (SSD)

—————————————————————————————————————————

Itu dia ulasan game CRPG yang diambil dari seri legendaris, Baldur’s Gate 3. Bagi kamu yang ingin membaca artikel terkait review game (konsol, PC, atau mobile), berita game, dan hal-hal menarik seputar game lainnya, kalian bisa terus kunjungi situs, Instagram, Facebook, dan juga Twitter Tombol Media!