Apa Itu Remake, Reboot, dan Remastered? Apa Perbedaannya?

Lintang Ayomi |

Apa Itu Game Remake Resident Evil

Kamu pasti tidak asing lagi dengan apa itu remake. Pasalnya, industri game hari ini diramaikan oleh game lama yang dibuat lagi dengan beberapa hal yang lebih relevan hari ini. Namun, tak hanya game remake saja yang akhir-akhir ini sering muncul, namun juga game yang di-reboot dan juga remastered. Lantas, apa perbedaan dari ketiganya?

Nah, pada kesempatan kali ini, Tombol Media akan membahas perbedaan dari apa itu remake, reboot, dan remastered. Maka dari itu, untuk lebih lengkapnya, terus ikuti artikel ini hingga akhir!

Baca juga: [Review] The Last of Us Part I – Perlukah Beli Versi PC Sekarang?

Apa Itu Remake, Reboot, dan Remastered?

Sejak konsol PlayStation 4, kita sering terpapar dengan banyak game yang dibuat kembali. Contoh seri Resident Evil Remake yang mulai muncul di tahun 2019 lalu. Kemudian ada Crash Bandicoot yang kembali dirilis di PS4 dengan grafis yang jauh lebih bagus dibandingkan aslinya. 

Lalu, ada juga Final Fantasy VII Remake yang tak hanya grafis, namun gameplay-nya juga berbeda. Akan tetapi, dari beberapa game yang kembali dirilis tersebut, tersematkan kata-kata remake dan remastered. Lantas, apa perbedaannya?

1. Remake

Pada dasarnya game remake merupakan game lama yang dibuat ulang. Tak hanya dari segi grafis saja yang biasanya diubah di game yang menempelkan kata remake, melainkan juga mekanisme dan inti permainan dari game-nya. Hal ini bisa kita lihat di beberapa game Resident Evil yang baru saja dirilis beberapa waktu lalu. Memang secara alur cerita tidak berbeda jauh dengan versi orisinalnya.

Akan tetapi, mekanisme seri Resident Evil versi remake berubah secara signifikan (terutama di RE 2 Remake dan RE 3 Remake). Alih-alih tampil dengan kamera yang stagnan, game RE versi yang digarap kembali ini memiliki kamera yang lebih dinamis. 

Selain itu, bisa kita lihat di Final Fantasy VII Remake. Game satu ini memiliki desain karakter yang juga berbeda. Wajah Cloud dan kawan-kawan tak lagi berupa anime seperti di game aslinya. Mekanisme gameplay-nya juga lebih real-time, bukan lagi menyerang ganti-gantian. 

Lantas, bagaimana dengan Resident Evil 4 Remake? Secara gameplay tidak banyak berubah dan tetap menerapkan gaya over-the-shoulder third person. Namun, Capcom juga tetap mengubah banyak hal, terutama dari segi desain visual-nya. Bukan hanya meningkatkan texture-nya saja, di versi remake Resident Evil 4 terlihat jauh lebih realistis. Ditambah lagi banyak tempat yang secara desain berubah agar terlihat lebih apik. 

Tak hanya itu saja, Capcom juga merancang agar control-nya berbeda dengan versi orisinalnya. Ceritanya pun ditulis ulang agar ada pembaharuan di dalamnya, meski pemain tetap bisa mengikuti alurnya. 

2. Reboot

Kemudian selain itu ada game yang disebut sebagai reboot. Apabila remake membangun kembali banyak aspek yang ada di game orisinalnya, namun tetap membawa elemen asli di gamenya, game reboot justru mengubah keseluruhan hingga segi ceritanya. Mungkin bagi yang masih belum terbayang, kami akan menyebutkan beberapa game reboot, yakni DmC: Devil May Cry (versi Dante rambut hitam), Tomb Raider (2013), dan Call of Duty: Modern Warfare (2019). 

Masalahnya, ketika sebuah developer atau studio menggarap versi reboot dari suatu game, para fans-nya belum tentu suka. Contohnya adalah DmC: Devil May Cry yang bagi sebagian orang game tersebut bukanlah seri Devil May Cry sebenarnya lantaran bentukan Dante yang sudah tidak sesuai dengan aslinya.

Namun, ternyata seri reboot ada yang disukai oleh para fans-nya, yakni seri trilogi Tomb Raider. Meski game ini menampilkan sosok Lara Croft yang lebih realistis, secara mekanisme gameplay seri Tomb Raider yang awalnya dirilis di tahun 2013 ternyata mendapatkan penerimaan yang begitu baik di kalangan gamers.

3. Remastered

Yang terakhir adalah versi remastered. Pada dasarnya game remastered merupakan game yang secara visual masih sama dengan versi aslinya, namun ditingkatkan secara resolusi agar masih bisa dinikmati oleh generasi selanjutnya. Selain itu, dari segi mekanisme juga masih mengambil game orisinalnya, sehingga tak ada perubahan sama sekali. Beberapa game remastered seperti Spider-Man versi Insomniac tidak hanya meningkatkan resolusinya, namun juga menambahkan fitur baru seperti ray tracing.

—————————————————————————————————————————

Itu dia pembahasan tentang apa itu remake, remaster, dan reboot. Bagi kamu yang ingin membaca artikel terkait review game (konsol, PC, atau mobile), berita game, dan hal-hal menarik seputar game lainnya, kalian bisa terus kunjungi situs, Instagram, Facebook, dan juga Twitter Tombol Media!