Game Like a Dragon Selanjutnya Gunakan Aktor Barat

Lintang Ayomi |

Like a Dragon Selanjutnya Gunakan Aktor Barat

Kreator game Yakuza atau yang kini dikenal sebagai Like a Dragon, Toshihiro Nagoshi menyatakan bahwa kemungkinan besar game Like a Dragon selanjutnya gunakan aktor barat. Nama Ryu Ga Gotoku atau versi Amerikanya Like a Dragon (sebelumnya Yakuza) menjadi salah satu seri paling ikonik di industri game modern. Seri satu ini memberikan warna baru dalam hal cerita dan juga unsur-unsur dan detail menarik.

Baca juga: 6 Game Yakuza Terbaik Pilihan Metacritics (Wajib Dimainkan!)

Alhasil, hingga saat ini, seri ini masih ditunggu oleh para pengikutnya. Belakangan, studio yang menggarap game dengan dua tokoh utama ikonik, Kazuma Kiryu dan Ichiban Kasuga ini telah mengeksplorasi mekanisme permainannya, di mana awalnya mereka menghadirkan gameplay “Beat em Up” kemudian mencoba bereksperimen membawa mekanisme JRPG tradisional ke khalayak ramai.

Alih-alih menuai cacian, eksperimen yang dilakukan oleh tim penggarap membuahkan hasil yang baik. Banyak gamers yang merasa puas dengan seri seri ketujuhnya. Selain menghadirkan gameplay yang berbeda, seri ketujuh Ryu Ga Gotoku mengangkat protagonis baru. Awal tahun ini, Ryu Ga Gotoku Studio kembali bereksperimen dengan membawa semesta gamenya ini ke era Edo, yakni Like a Dragon: Ishin!. Sama seperti dengan seri ketujuhnya, Ryu Ga Gotoku: Ishin juga mendapatkan penerimaan yang sangat baik.

Tak cukup dengan eksplorasi kedua seri terakhirnya, sang kreator ingin mencoba menggunakan aktor barat dalam game seri selanjutnya ini. Hal ini ia nyatakan pada wawancara dengan VGC. 

“Di titik ini, kami berfokus untuk mencoba mengembangkan inti dari permainan, jadi kami berada dalam tahap memilih aktor,” ungkap sang kreator, Nagoshi. 

“Apabila kami akan menggunakan aktor, kemungkinan besar kami akan menggunakan seseorang yang berada di luar Jepang.”

Dalam wawancaranya tersebut Toshihiro Nagoshi juga menambahkan bahwa ia ingin gamenya lebih seperti film Quentin Tarantino, jadi ia ingin tetap ada humor. Selain itu, ia tidak tertarik dengan karya yang hanya menampilkan kebrutalan dan darah. Nagoshi lebih ingin ada sentuhan manusia, sehingga ada unsur yang serius dan juga kekonyolan.

Selain Like a Dragon: Ishin, Nagoshi bersama timnya akan merilis game Like a Dragon lain, yakni Like a Dragon Gaiden: The Man Who Erased His Name. Maka, kita tunggu saja game terbaru dari Ryu Ga Gotoku Studio, terutama game Like a Dragon yang gunakan aktor Barat.